JOKKITOBELAJAR

GURINDAM DUA BELAS karya: Raja Ali Haji Satu Ini Gurindam pasal yang pertama: Barang siapa tiada memegang agama, Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama. Barang siapa mengenal yang empat, Maka ia itulah orang yang ma’rifat Barang siapa mengenal Allah, Suruh dan tegahnya tiada ia menyalah. Barang siapa mengenal diri, Maka telah mengenal akan Tuhan yang bahri. Barang siapa mengenal dunia, Tahulah ia barang yang teperdaya. Barang siapa mengenal akhirat, Tahulah ia dunia mudarat. Dua Ini Gurindam pasal yang kedua: Barang siapa mengenal yang tersebut, Tahulah ia makna takut. Barang siapa meninggalkan sembahyang, Seperti rumah tiada bertiang. Barang siapa meninggalkan puasa, Tidaklah mendapat dua termasa. Barang siapa meninggalkan zakat, Tiadalah hartanya beroleh berkat. Barang siapa meninggalkan haji, Tiadalah ia menyempurnakan janji. Tiga Ini Gurindam pasal yang ketiga: Apabila terpelihara mata, Sedikitlah cita-cita. Apabila terpelihara kuping, Khabar y

pada malam sabtu setelah isya ana(saya)menjadi audien di masjid asshahabah IAIN STS JAMBI,dan mendengar al akh ali yang memberikan motivasi tentang betapa dasyasnya seorang anak berkebangsaan china yang setiap harinya bekerja di sebabkan karena orang ibunya pergi meninggalkan ayahnya yang sedang sakit kerena ayah si anak tidak dapat bekerja mencari uang akhirnya si ibu itu pergi meninggalkan suami dan anaknya di rumah itulah sebabnya si anak bekerja keras menjadi tulang punggung bagi ayahnya yang sedang sakit,si anak setiap harinya pergi kesekolah dan di jalan si anak selalu mengambil apapun baik itu buah-buahan maupun sayuran yang di ambil dan di makan sehingga beberapa bulan dan tahun si anak mengerti tentang kasiat dari apa yang di makannya  di jalan.kemudian si anak mulai meramu buah-buahan  tersebut  dan meramunya menjadi obat bagi sang ayah dan hari demi hari ayahnya mengalami perubahan dan pulih dari sakitnya,beberapa tahun kemudian si anak di kenal oleh orang banyak dan stasiu